www.hebatriau.com www.hebatriau.com
Follow:
 
 
Heboh! Beras Raskin Diperdagangkan Fasilitator Kepada Masyarakat, Camat Sa'id Nyatakan Sikap, Proses!!
Rabu, 13/03/2024 - 16:03:56 WIB

TERKAIT:
   
 

Hebatriau.com, Kandis - Aksi Fasilitator di Kelurahan Simpang Belutu Kecamatan Kandis Kabupaten Siak kali ini sungguh mengiris hati. Fasilitator merupakan individu yang bertugas membantu kelompok dalam mencapai tujuan. Fasilitator sendiri memiliki peran penting dalam memastikan kelancaran proses diskusi dan membantu kelompok mencapai keputusan atau konsensus yang diinginkan masyarakat luas.

Afrianti, sosok fasilitator di Kelurahan Simpang Belutu terlaporkan oleh warga telah memperjualbelikan beras Raskin dan mirisnya prihal itu telah berjalan tahunan bahkan regenerasi dari beberapa Lurah yang menjabat. Hal ini diungkapkan secara langsung oleh Warga kelurahan Simpang belutu.
"Saya adalah orang yang pernah ditugaskan Buk Afri untuk mencari orang yang mau beli beras raskin kepada wartawan. Terakhir, ada 6 sak beras yang terjual dengan harga persak Rp. 100.000,- dan saya dapat upah Rp 20.000/ saknya," ungkap Bu Ani, Rabu, (13/03/'24).

Keluhan warga atas sikap fasilitator juga bertambah setelah awak media ini menelusuri, sebagaimana penyampaian keluhan oleh seorang warga berikut,
"Saya awalnya selalu dapat bantuan Raskin tapi di Februari 2024 semalam tidak dapat. Saat saya tanyakan pada Fasilitator, fasilitator nya menjawab bahwa saya sudah tidak dapat lagi, sudah diganti penerimanya, kalau mau tetap menerima ya bayarlah 100.000/sak. Akhirnya dikarenakan saya orang susah dan apa-apa saat ini mahal, saya beli beras raskin itu Pak," tutur Fahmawati, Warga RT 02 RW 06 Kelurahan Simpang Belutu.

Keluhan warga Kelurahan Simpang Belutu terkait kinerja fasilitator  juga bertambah dari seorang janda yang menumpang hidup pada anak dan menantunya, dimana sebelumnya menerima bantuan beras raskin tapi kini tidak lagi pernah menerima terhitung sejak tahun 2024 dan tanpa penjelasan apapun. Menyikapi atas pelaporan ini, Camat Kandis, melalui Wendy Masrizal selaku Sekcam Kandis menyatakan sikap, tidak tertutup kemungkinan berakhir dengan keputusan pemecatan,
"Pasti akan kita tindaklanjuti, proses akan berjalan. Besok kami dari Pemerintahan akan memanggil seluruh pihak yang berkaitan termasuk bapak-bapak yang sudah memberikan informasi bagus ini. Untuk pemecatan, itu wewenangnya Dinas walau sebenarnya dasarnya adalah Rekomendasi dari Kecamatan," ulasnya.

Contoh kasus seperti ini kiranya mendapatkan perhatian dari sosok Bupati Siak, Alfedri, dikarenakan beliau kerap dilabeli gelar Bapaknya orang miskin. Tapi apakah gelar tersebut hanyalah sebatas simbolisme, itu menjadi pertanyaan besar bagi Masyarakat luas Kabupaten Siak khususnya masyarakat Kecamatan Kandis. *Jonsen/hrc



 
Berita Lainnya :
  • Pemerintah Desa Meskom Menyalur kan Bantuan Langsung Tunai(BLT) Tahap II Tahun 2024
  • Inisiator Petisi Rakyat Gandeng KBO Babel Dukung Peduli Kedaulatan dan Kesejahteraan Rakyat Bangka Belitung
  • Dipaksa Akui Pencurian Buah Sawit, Korban Pengeroyokan Akhirnya Lapor ke Polsek Langgam
  • Spirit Baru, Dumai Maju ! Fuad Santoso Kembalikan Formulir Persyaratan Bakal Calon Walikota
  • Fuad Santoso, S.H Dinilai Mampu Bawa Kota Dumai Lebih Maju
  • Kok Bisa? Eks Kades Diduga Amburadul Kelola DD, Kini Jadi Wakil Rakyat Kepulauan Meranti
  • 470 JCH Rohul Ikuti Kegiatan Manasik Haji Tingkat Kabupaten Selama 3 Hari
  • Kejari Rohul Peringati HUT PERSAJA RI ke-73 Tahun
  • Dugaan Gunakan Ijazah Palsu, Caleg DPRD Meranti Inisial 'HAI' Dituntut Klarifikasi Dari Tokoh Masyarakat
  • Tabligh Akbar Dengan Ustadz Ucay Dihadiri Ribuan Masyarakat
  •  
    Komentar Anda :

     
    TERPOPULER
    1 SADIS…!!! Warga Desa Olayama Kecamatan Huruna Ditemukan Tewas di Pinggir Jalan Propinsi
    2 TNI - Polri Lakukan Penambahan Prajurit Untuk Satgas PPKM Mikro Di Kabupaten Pati
    3 Seorang Pria Ditemukan Tewas di Salah Satu Rumah di Desa Umbu Kecamatan Gido
    4 Sadis...!!! 2 Orang Korban Penikaman dan Pembacokan di Kota Gunungsitoli masuk RSU Gunungsitoli
    5 ALAMAK! 4 Oknum PNS dan 2 Jaksa di Selatpanjang Terjaring Razia BNN
    6 Monas Duha Sumbangkan Gajinya ke STIE Nias Selatan
    7 Duh, Stok Elpiji 3 Kg di Pekanbaru Terindikasi Dijual ke Luar Daerah
    8 Operasi Zebra 2017 di Riau Berakhir, Tilang Naik hingga 92 % Dibanding 2016
    9 Hebat…!!! Anggota Komisi A DPRD Nisel, Tantang Tim Terpadu Pemda Nisel Observasi ke Seluruh Desa
    10 Tohusokhi Lase Desak Polsek Bawolato Segera Tuntaskan Kasus Penganiayaan Atas Dirinya
     
    Follow:
    Redaksi Disclaimer Pedoman Tentang Kami Info Iklan
    © 2015 PT. HEBAT RIAU MEDIA, All Rights Reserved