Bujang Kampung Mempermudah Pelayanan Masyarakat Untuk Mendapatkan Data Kependudukan
Minggu, 11/09/2022 - 18:22:47 WIB
Hebatriau.com, Minas Barat - Pemerintah kabupaten Siak terus lakukan Pelaksanaan Program Bujang (Bupati Ngantor) di Kampung. kali ini pelaksanaanya di Desa Minas Barat Kecamatan Minas kabupaten Siak Riau, Jumat (09/09/2022).
Hasil wawancara awak media kepada wakil bupati H. Husni Merza, BBA. MM mengatakan Program Bujang Kampung, mengatakan bahwa Pemerintah Kabupaten Siak terus berkomitmen untuk terus meningkatkan dan memberikan pelayanan terbaik untuk masyarakat. Cetusnya
Kepala dinas kependudukan Hasmizal.S.Sos mengatakan dan menekankan untuk semua aparatur kecamatan, penghulu , kadus, RK dan RT harus ambil andil terkait persoalan masyarakatnya, baik terkait data kependudukan dan masyarakat miskin terlebih-lebih masyarakat cacat, untuk mendatanya dan laporkan kepada kami bujang kampung”, ungkapnya.
Bukti nyata Pelayanan yang diberikan Pemerintah kabupaten Siak melalui Dinas Sosial adanya pelayanan Sistem Layanan Dan Rujukan Terpadu (SLRT) dan Pusat Kesejahteraan Sosial (Puskesos) serta Pelayanan perekaman KTP elektronik, Kartu Keluarga, Pencatatan Surat Kematian, akta perkawinan, akta kelahiran, nik ganda dan Kartu Indentitas Anak. Semuanya akan kita layani dan setiap kepengurusannya sudah ada pos masing - masing kita sediakan untuk mempermudah melayani masyarakat. Data kependudukan sangatlah penting untuk diurus karena data kependudukan mempunyai peranan penting baik bagi masyarakat itu sendiri maupun untuk negara. Ungkapnya
Lebih lanjut Hasmizal mengatakan di kabupaten Siak program bujang kampung akan berlangsung tiap-tiap Desa yang ada di kabupaten Siak ini. Semua ini atas kebijakan Bupati bapak Drs. H. Alpedri, MSi., Untuk itu mari bersama-sama kita sukseskan data kependudukan kita yaitu NIK untuk satu orang dan bukan satu orang terdiri dari beberapa NIK. Ungkapnya dengan canda
Lebih lanjut bapak Masmizal mengatakan bahwa data masyarakat sangat dibutuhkan oleh instansi dengan tujuan beberapa hal seperti contoh membuat sekolah, program pendidikan, membangun puskesmas,l. Tentu harus mempertimbangkan jumlah penduduknya dalam hal pembangunan agar pembangunan tersebut tidak salah penempatannya , kondisi suatu daerah apabila terjadi suatu bencana alam tentu harus melihat data kependudukan setiap daerah agar bantuan dapat terealisasi dengan baik, pemerintah dapat mengelompokkan masyarakat yang tidak mampu untuk mendapatkan bantuan dari pemerintah. Cukup banyak manfaat data kependudukan yang dapat dirasakan baik masyarakat itu sendiri maupun negara. Cetusnya (Jonsen SHI Group)
Komentar Anda :