Demi Jaga Hilangnya Barang Bukti Rusakan Sawit, Diadakan Penjagaan Dan Gali Parit
Minggu, 19/09/2021 - 11:43:13 WIB
Hebatriau.com | DESA GONDANG -- Telah terjadi Pengerusakan pohon sawit di lahan bapak Drs. Jonner Sirumapea yang terletak di Desa Gondang, kecamatan Kandis kabupaten Siak Riau, Minggu (19/09/21)
Asal mula terjadinya pengerusakan pohon sawit dengan memakai alat excapator (Beko), adanya surat hibah yang di tanda tangani oleh bapak Jonner Sirumapea diduga palsu, surat hibah tertulis Jonner Rumapea yang seharusnya sesuai KTP Drs. Jonner sirumapea, nama istri yang tertera dalam surat hibah juga banyak perbedaan dari Rondang Simamora dalam surat hibah sementara di KTP Rondang Br Samosir.
Drs. Jonner Sirumapea membeberkan kepada awak media yang terjadi selalu intimidasi dari pihak kepala desa Sumisno pernah saya mengajukan dalam pengurusan surat lahan saya( red), namun selalu di persulit. Saya di paksa untuk menanda tangani surat hibah tanah untuk pembuatan jalan di areal lahan saya.
Selama ini masyarakat yang ada di belakang lahan saya memakai akses jalan yang saya buat. Sudah cukup lama mereka memakai akses jalan yang saya buat, namun karena buah sawit saya selalu hilang dan di duga dalam pengangkutan langsung pakai mobil coldiesel, sehingga saya mengambil inisiatif untuk membuat amplang amplang dengan di jaga. Memang pada saat saya buat amplang ampang pihak yang menjaga mengutip per mobil Rp 50.000 /mobil oleh bapak Emri untuk perawatan jalan, serta tujuan memperlambat gerak orang orang yang berencana yang mau berbuat pencurian.Ungkapnya
Sebelum melakukan laporan ke pihak polres Siak, Jonner Sirumapea melalui kuasa hukumnya bapak Akel Fernando. S.H., MH, Ikhsan Darpito. S.H, sudah menyampaikan surat somasi kepada bapak Sumisno selaku kepala desa Gondang, namun hasil surat somasi tidak ditanggapi. Akibat tidak di tanggapinya surat somasi yang kami sampaikan, maka kami bersama dengan pengacara menempuh jalur hukum dengan melaporkan masalah ini kepihak polres Siak.
Demi memudahkan pihak polres Siak dalam melakukan penyidikan adanya dugaan pengerusakan sawit saya (red) untuk sementara badan jalan saya buatkan paret, sehingga dengan adanya paret untuk sementara masyarakat di larang melintas agar barang bukti batang sawit yang di rusak tidak berpindah tempat.ungkapnya
Lebih lanjut Jonner Sirumapea mengatakan kepada awak media, selama ini saya sering kehilangan buah sawit, apalagi dengan adanya jalan ini membuat semangkin mudahnya akses jalan bagi yang berniat mencuri buah sawit saya.
Kiranya tindakan saya membuat parit di akses jalan ini untuk sementara sebelum selesainya proses penyelidikan pihak polres Siak, saya harap masyarakat pengguna jalan ini menahan diri dan mencari jalan alternatif lain dulu. Kalau memang nantinya perkara pengerusakan batang sawit saya ini sudah selesai, maka akan di musyawarahkan kembali seperti apa yang tidak merugikan saya. Ungkapnya. (Media SHI GROUP/Jonsen)
Editor : Mesra Daeli
Komentar Anda :