Menko Bidang Perekonomian Sebut, Sektor Holtikultura Adalah subsektor Yang Mempunyai Potensi Pertumbuhan Ekonomi
Senin, 09/08/2021 - 20:17:17 WIB
Hebatriau.com -Jakarta - MENTERI Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan pemerintah akan terus mendorong sektor holtikultura agar terus memberikan sumbangan positif terhadap pertumbuhan ekonomi.
"Holtikultura adalah subsektor yang mempunyai potensi untuk terus didorong. Pemerintah juga terus mendorong, bahkan bapak presiden meminta agar sektor eksport ini terus digenjot dan berbagai regulasi yang menghambat untuk segera diselesaikan," kata Airlangga, dalam acara Gelar Buah Nusantara (GBN), Senin (9/8/2021)
Airlangga menjelaskan, terjadi peningkatan eksport holtikultura tahun 2020 sebesar 37,45 persen dibandingkan tahun 2019. Peningkatan didominasi oleh komoditas buah-buahan, di mana eksport buah-buahan meningkat 30,31 persen dengan nilai realisasi USD 389,9 juta di lima negara tujuan utama yaitu China, Hongkong, Malaysia, Arab Saudi, dan Pakistan.
"Dari sisi produksi, rata-rata produksi meningkat 6,06 persen, dan tentunya diikuti dengan peningkatan konsumsi masyarakat, karena sektor ini juga mempekerjakan tenaga kerja, para petani langsung dan tidak langsung, maupun value chancenya yang sebesar 13 juta," jelas Airlangga.
Namun Airlangga mengatakan, konsumsi masyarakat baru sebesar 88,56 gram per kapita, di mana angka tersebut hanya sebesar 59,04 persen dari batas minimal dari kebutuhan KIPI dari WHO yang sebesar 150 gram per kapita. Airlangga berharap acara Gelar Buah Nusantara yang ke enam ini dapat menjadi momentum kebangkitan buah nusantara untuk berdaya di dalam negeri, sekaligus berdaya saing dan diminati di pasar luar negeri dengan harga yang baik, yang mendorong nilai tukar petani yang lebih tinggi.
"Saya berharap bahwa kegiatan ini menjadi ajang promosi dan sosialisasi secara luas, tentunya meningkatkan kesadaran masyarakat untuk mengkonsumsi buah nusantara, sehingga perekonomian akan terus meningkat dan juga terjadi apa yang diharapkan bapak presiden: korporatisasi daripada holtikultura," pungkasnya.
Sumber : Media Indonesia
Editor Fahrin Waruwu
Komentar Anda :